Fuji
Xerox Printer Channel hari ini meluncurkan printer A4 terbarunya, seri
DocuPrint, dengan teknologi SLED (Self-Scanning Light-Emitting Mode),
yakni DocuPrint CP 105 b/CP205/CM205 B (berwarna)
dan DocuPrint P
205 b/M205 b (monokrom). Printer seri terbaru ini mencakup printer
fungsi tunggal dan printer multifungsi, serta merupakan salah satu printer terkecil dan teringan di kelasnya.Dengan printer seri terbarunya ini, Fuji Xerox telah memperluas portfolio printer yang dimilikinya dengan memfasilitasi kebutuhan pelanggan dari segmen UMKM dan UKM. Teknologi self-scanning LED (SLED) pada printer ini sebelumnya hanya ada pada printer kelas atas. Printer SLED ini memungkinkan ukuran yang kompak dengan tetap mempertahankan kehandalan dan kualitas hasil cetaknya. Untuk pertama kalinya juga, Fuji Xerox juga memperkenalkan toner EA-Eco (EA: Emulsion Aggregation).
"Fuji Xerox menagamati bahwa ada perubahan tren pembelian oleh pelanggan personal maupun UMKM/UKM, dari sebelumnya membeli printer tinta beralih ke printer laser. Saya yakin bahwa printer DocuPrint terbaru kami ini akan dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dari segmen personal dan UKM," ujar Teddy Susanto, country sales manager Fuji Xerox Printer Channel untuk Indonesia, pada acara peluncuran printer Fuji Xerox SLED di Grand Indonesia, Jakarta, Selasa (30/11/2010).
Teknologi self-scanning light-emitting device (SLED) yang memiliki resolusi sebesar 1,200 dpi dan didukung oleh teknologi DELCIS (Digitally Enhanced Lighting Control Imaging System) yang memungkinkan kontrol terintegrasi yang lebih presisi dari semua elemen pemancar cahaya dengan menggunakan sebuah chip Application Specific Integrated Circuit (ASIC) berperforma tinggi. Fuji Xerox juga mengadopsi lensa dengan karakteristik optik yang seragam untuk menghasilkan printhead LED dengan struktur sederhana beresolusi tinggi (1,200 x 2,400 dpi).
Lalu, sebagai langkahnya untuk ikut melestarikan lingkungan, Fuji Xerox juga memperkenalkan toner EA-Eco. Toner ini menawarkan penghematan energi yang signifikan dan ramah lingkungan. Emisi karbondioksida dapat berkurang hingga 35 persen selama proses produksi, dan hingga 25 persen selama proses percetakan sehingga dengan otomatis mengurangi penggunaan karbon. Lalu, konsumsi energi selama proses percetakan dapat dikurangi hingga 40 persen, dibandingkan dengan toner Fuji Xerox seri sebelumnya. Hal ini dikarenakan oleh penggunaan temperatur fusing yang lebih rendah 20 derajat celsius, dibandingkan dengan toner EA konvensional.
Printer laser warna Fuji Xerox seri DocuPrint mencakup dua seri dengan fungsi tunggal (CP105b dan CP205) serta satu seri printer multifungsi (CM205b). Semua seri printer ini mampu mencetak dengan resolusi True 1200x1200 dpi. Lalu, DocuPrint CP105b juga adalah printer laser warna terkecil dengan dimensi 394x304 mm, dan dikukuhkan oleh Musium Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai rekor printer laser warna terkecil.
Printer monokrom seri DocuPrint P105 b tersedia dengan harga Rp990.000 (warna light squartz) dan Rp1.099.000 (warna pink), sementara DocuPrint M205 b tersedia dengan harga Rp1.499.000. Lalu untuk seri printer laser berwarna dijual dengan harga Rp2.249.000 untuk DocuPrint CP105 b: Rp3.409.000 untuk CP205: Rp3.049.000 dan CM205 b: Rp3.049.000 yang sudah bisa didapatkan di dealer-dealer Fuji Xerox terdekat.